Ke Absurd-an Legislator Pemrakarsa Asa

Sebelum jauh melangkah, ku sarankan jangan di baca, habiskan waktu saja, mending baca Qur'an dapat pahala😊🤭

Karena ini hanya ocehan seseorang di tengah ketidak berdayaannya dalam mengambil sikap

Tapi kalau mau baca juga tidak apa-apa. Sekiranya ada kebaikan di dalamnya suatu kesyukuran bagiku, tapi kalau tidak ada, mohon maaf yaa aku memang suka menyusahkan 

1.
2.
3

Bismillah
(Di tonton dulu videonya)


Legislator Pemrakarsa Asa
Adalah mereka yang kusebut keluarga tanpa Kartu Keluarga
Adalah mereka yang kuanggap saudara meski tidak sedarah dan sedaerah

Tentang ketum yang berwibawa namun dapat patah kewibawaannya ketika bersama kami (Ilmuannya dpm kata tek irda) yang sering kami panggil bang sen; 
Tentang obi, si comel dpm yang selalu membawa Tumbler warna pink walau dia laki² suka warna pink, itu makanya saya sebut comel. Si paling mengamati di setiap anggota yang diabadikan dalam tulisan nya, paling melindungi walau dia harus rapuh;
Tentang selpi yang di kenal anak Thailand yang kalau marah hanya diam dan bermuka masam. Yang kadang tingkahnya tak terkondisikan apalagi kalau jumpa andrea (kalau 2 ini ikut oprec masuk OVJ mungkin lulus);
Tentang anggi, sekum baru yang begitu aktif dan sadar akan amanah jika telah di berikan kepadanya, mengayomi kami, teringat pas mau pergi namun tak jadi, dia ngajak ciwi² untuk nginap dan jalan² sebelum aku pergi. huhu terhuraaa;
Tentang indah si administrasi yang begitu sabar menghadapi kami;
Tentang kak wijj yang penyabar, baik hati dengan khas kepolosan nya yang selalu membuat kami harus memperlihatkan gigi;
Tentang si wawan dengan gaya berjalan bapak² nya yang cukup berwibawa mungkin menurutnya, tapi ada naks bem yg bilang (gemoy);
Tentang Aldi, si tukang marah² di dpm karena sangking ambisnya, walau dia selalu meyebut dirinya tidak marah, begitu aktif menjalankan perannya, kadang kerjaanku dia yg ngerjain;
Tentang sony yang hilang timbul;
Tentang si paling reporter bola, segalaxi bima sakti (kata nurul) karena selalu update tentang bola. Oh iya abg nih sukak nendang-nendang kursi kami dan suka kagetin orang juga. Dulunya bergelar julid namun reporternya lebih terlihat sekarang. Jadi jabatannya pindah ke yg lain, yang kami panggil bang dan;
Tentang kak ana si koki the best kami yang di kenal dengan cara bicara marganya yang sedikit tinggi dan itu mengundang tawa bagi kami;
Tentang sipaling julid ga ada obat sampai di kenal aktor julidor dengan aliran julidiyyah, yang kami panggil mersong. Di panggil mersong karena sukak nyanyi dan Suaranya emng bagus sih;
Tentang eko, si paling duta dengan gayanya serta lagu dangdut yang selalu di nyanyikannya, yang tak pandai marah sama ciwi² kalau di minta bantu dengan senang hati dia lakukan walau terkadang sedikit berat;
Tentang bang fee yang kami panggil, atuk fee karena selalu bertingkah seperti atuk² yang sering berkata "haa???” seolah tidak tau apa², dengan gaya sok cool nya, tapi pandai mengatur emosi;
Tentang unul, yang bergelar cenul nya dpm, minpo dpm paling best, yang kalau ketawa seperti nangis karena keluar air mata namun diam² juga menyimpan rasa yg selalu di tuangkan lewat kata;
Tentang anisa fitri yang suka ngevlog dan dokumentasikan kegiatan dpm (Minpo dpm di akun ig nya) mulai hal retcheh sampai hal yang menyedihkan;
Tentang si ayell sahabat karibnya obi di sekre yang suka bawak jajan dim² sampai kami nggak tau siapa yg bawak tapi tetap di hantam (karena apapun yg ada di meja halal bagi kami 'keluarga' kan). Teringat pas kunjungan kemaren, tak lupa mengajak kami kerumahnya dan di suguhkan dengan spesial, baik banget mamanya, pantesan anaknya baik juga;
Tentang andrea, si paling random yang suka mengundang tawa, walau hal kecilpun dapat jadikan lelucon bagi kami, dengan ciri khas tahsinya selalu di bawa bawa.
Tentang anisa soleh (soleha) karena seperti preman mungkin itulah yang menjadi alasan namanya berubah seketika.
Tentang lihin yang suka joget dan dangdutan nya yang tidak terkontrol di temani eko, andrea. Kalau sudah bernyanyi dan berjoget seakan dunia miliknya tidak perduli orang sekitar;
Tentang om fajar yang selalu mengejek saye alumnii, yg membuat saya risih, itulah ciri khasnya tapi dengan begitu dia juga baik dan perduli kepada kami dan mau nurut sama kaka²nya meski tersesat saat nemani kami belanja;
Tentang kak nanad si paling keuangan, selalu memberi solusi jika sulit, paling gercep dalam hal pekerjaan, walau terkadang harus merelakan kepentingan yg lainnya (bundonya dpm);
Tentang cindy comel , si pling gakbisa duduk lama, tanpa ada kegiatan yang menurutnya menyenangkan, seperti cacing kepanasan kalau kelamaan;
Tentang si paling unik, nurul. Mulai dari gaya berpakain dari ujung kaki sampai puncak kepala sangat unik. Katanya sih karena dia tidak suka mengikuti gaya zaman (pling salfok sama helm dan sepatu eropanya);
Tentang tek irda ketua geng ciwi² dpm
Kalau ketawa seakan sekre mau roboh sangking kerasnya suara (ini lebay sih), yg benarnya hanya sampai ke UKM terdengar. Sampai orang UKM bilang "suara siapa itu?". Tapi dibalik gaya laki'nya dia begitu mengerti perasaan dan keadaan temannya tanpa harus di ungkapnya, dia punya cara tersendiri dalam membahagiakan seseorang;
Tentang Sukri yang pendiam di depan dpm, namun kalau jumpa teman dekatnya yg 5 serangkai itu (kalau salah ma'ap, ingatnya 5) seakan tak kenal teman lainnya apalagi kalau sudah bicara menggunakan bahasa rohul mereka yg khass;
Tentang om sigit yang kalau ketemu atuk fee selalu di hajar, tapi herannya dia tetap mengekor dan dengan ikhlas kalau di suruh buat design jarang untuk nolak kecuali sibuk. Jagoannya dpm buat video dia nih (Adek tek irda);

Begitulah ke absurd-an mereka. Tapi hebatnya, kalau di luar rumah itu (Sekre DPM) mereka sangat stay calm dan terlihat bijak, kalau sudah jumpa di dalam rumah (sekre dpm) kewibawaanya seketika hilang semuaa 

Dan tak lupa, tentang teman seperjuangan, aldo, dengan jiwa kritisnya, dinda dengan kelembutannya, kak naf dengan baik hatinya, kak septi yang begitu pendiamnya. Terimakasih atas kebaikan nya selama ini, yg mungkin tak dapat kuceritakan ke absud-an nya karena jarang bertemu mereka di sekre, hingga selesainya study memisahkan

Berbagai macam rasa kita ciptakan dengan kelebihan dan kekurangan, serta ke randoman yang dimiliki, namun hal itulah yang menjadikan utuh dan bertahan orang² di rumah itu (yang sefrekuesi saja), selayaknya bangunan kokoh yang di hiasi bunga warna warni yang indah bermekaran karena di penuhi dengan orang-orang yang memiliki ciri khas penuh warna yang tak dapat di lupakan di masing-masing tingkahnya

Kisah ini tidak akan terlupa. Kalau kata si paling julidnya dpm "terlupa kecuali ketika tua, telah pikun". Tapi semoga tidak. 
Maaf beribu maaf tidak bisa memberikan yang terbaik hingga akhir kepengurusan. Bersyukur tiada terkira bisa di pertemukan dengan kalian orang² luar biasa perwakilan fakultas masing². Yang mau menerima aku dengan segala kekurangan 

Terimakasih atas kebaikan-kebaikan kalian yg kalau di ingat tak akan sanggup aku ceritakan semuaaa. Terutama tentang persaudaraan, kepedulian, tidak perduli latar belakang, kemanusiaan di kedepankan. Yang pada intinya belum pernah aku rasakan kehangatan seperti ini di tempat lain. Bahkan ketika lelah melanda salah satu tempat persinggahannya adalah kalian yang siapapun siap mendengar terutama ciwi², yang ketika lihat ke absurd an kalian semua, seakan tekanan batin hilang seketika

Harapannya kalian sehat selalu, tetap bahagia dimanapun nantinya berada, dapat berkumpul lagi dengan beda versi menurut garis ketetapan-Nya, untuk sekedar  kembali menceritkaan kenangan lalu walau hanya sebagai perekat kembali saat bersuaa nanti, bahwa kita pernah berjuang dan menorehkan kisah bersama. Jikapun nanti tak kunjung temu, semoga kita di kumpulkan kembali di surga-Nya. Aaamiinnn

#DarikuYangTakPernahMelupakanKalian
#PenikmatCeritaKalian
#DariYangKalianPanggilIme
#LegislatorPemrakarsaAsa

Maaf jika ada salah dalam mengekspresikan perilaku dan karakter, namun itulah yang aku rasakan sebagai orang yang pernah berada di sana, itu banyak buruknya namun itulah yg selalu di kenang. Karena kalau cerita banyak baiknya gak akan terungkap semua lewat cerita. 
.
.
.

Terakhir dehh 
Penutup ✌️

Adalah cinta yg kutorehkan dengan kata, kubasuh dengan air mata, kulenyapkan dengan ingatan hampa, yang memang hanya sia-sia.
Mengenal, dan mengenang mu adalah hal istimewah yang tak pernah di lupa
Aku pun tak tahu kenapa bisa.
Padahal tak ada sedikitpun tujuan untuk bertemu dengmu di kala itu. Malah aku meronta-ronta, mencari cara agar aku tidak  bersama dengan mu, karena amanah.
Itulah baiknya Allah mempertemukanku dengan mu. orang-orang  hebat di masing-masing sisi terangnya.
Maafkankan aku terlalu berlebihan dalam mencinta. 
Tapi cinta ini bukan apa², agar aku selalu bersama dengan kalian lewat balutan kisah yang tak sanggup ku lupa.  
Mungkin saat ini, hanya semoga yg bisa kupintal agar tuhanku yang lebih kucinta meng amini apa yang ku pinta.
Yakni bertemu dengan mu lagi, kalaupun tidak itu yg ditakdirkan,  kuharap 'semoga' satu ini dapat menjadi penawar, yakni bertemu kembali di syurga-Nya. Kalaupun jumpa tak kunjung temu, kita saling memanggil yaa, saling mengingat bahwa kita pernah berajalan beriringan menebar kebermanfaatan
#Legislator Pemrakarsa Asa
#SenandikaDesember



"Kan unfaedah siapa suruh baca !!!"
But, terimakasih ya telah sudi membaca ungkapan rasa yang kalau di pendam membuat sesak di dada"

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memecahkan celengan RND

Penantian terhenti